oleh : Arrigo Khrisna Nathaniel P
Ada seorang remaja bernama Arrigo. Ia berumur 14 tahun dan duduk di bangku kelas 9.Pada saat itu, ada virus yang dipanggil dengan nama “ Corona ” merambat ke negara Indonesia. Virus itu sangat menular. Hal itu pun mempengaruhi cara anak- anak bersekolah termasuk Arrigo. Ia hanya bisa bersekolah di rumah dan berkomunikasi secara virtual.
3 bulan berlalu, dan Arrigo mulai
bosan dirumah. Dia juga mulai sering dimarahi oleh orang tuanya karena
bermalasan. Arrigo pun mulai mengalami stres ringan.
Suatu hari . Arrigo menemukan ide
yaitu mencari pencaharian yang bisa dilakukan dirumah, dengan begitu ia bisa
mendapatkan uang dan orang tuanya akan bangga. Ia berpikir tentang pekerjaan
Designing atau mendesain. Ia kira pekerjaan itu cocok karena bisa dilakukan di
rumah dan hanya butuh modal aplikasi. Dia langsung menyari pengetahuan tentang
mendesain. Tapi mendesain tidak semudah itu. Perlu teknik- teknik yang mungkin
sulit dipahami. Namun, Arrigo tidak menyerah begitu saja. Ia tetap Belajar
mendesain dan melihat tutorial – tutorial.
Beberapa bulan kemudian. Arrigo mulai
jago dalam mendesain. Dia bisa membuat Cover art, poster, logo, dll. Ia
juga membagikan karyanya di sosial
media. Banyak yang suka dengan desainnya, sehingga dirinya mendapatkan banyak
pesanan. Arrigo pun bangga dan bahagia. Orang tuanya pun ikut senang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar